Blog

Artikel & Berita terkini - [Generative AI]

Disusun oleh Firda Dwi Aprilyawati
Peran Teknologi AI dalam Transformasi Pembuatan Konten dan Jurnalistik

Perkembangan kecerdasan buatan (AI) semakin mengubah cara industri media dan bisnis mengelola konten. AI tidak hanya mempermudah produksi tulisan jurnalistik, tetapi juga menciptakan otomatisasi dalam pembuatan berbagai jenis konten digital, seperti artikel, video, hingga kampanye pemasaran. Di Indonesia, adopsi teknologi AI dalam bidang ini mulai berkembang seiring dengan kebutuhan akan efisiensi dan kecepatan dalam menghasilkan konten berkualitas. Penerapan AI dalam Pembuatan Konten Digital Salah satu penerapan utama AI dalam pembuatan konten adalah pemanfaatan Natural Language Processing (NLP) dan Natural Language Generation (NLG). Teknologi ini memungkinkan AI untuk menganalisis data, memahami pola bahasa, serta menghasilkan teks secara otomatis. Beberapa platform berbasis AI seperti ChatGPT, Jasper, dan Copy.ai telah banyak digunakan untuk membantu penulisan artikel, copywriting, hingga skrip video. Dalam dunia bisnis, otomatisasi pembuatan konten dapat membantu perusahaan dalam menyusun deskripsi produk, email pemasaran, hingga caption media sosial tanpa harus selalu bergantung pada tenaga manusia. Hal ini menghemat waktu sekaligus memastikan konsistensi pesan yang disampaikan ke audiens.Selain teks, AI juga digunakan dalam pembuatan konten visual dan audio. Teknologi seperti DALL-E dan Midjourney dapat menghasilkan gambar berkualitas tinggi berdasarkan deskripsi teks, sementara AI berbasis suara mampu menghasilkan narasi untuk video atau podcast. Dengan begitu, proses produksi konten multimedia menjadi lebih cepat dan efisien. Teknologi AI dalam Jurnalistik Modern Di industri jurnalistik, AI mulai digunakan untuk membantu penyusunan berita berdasarkan data yang tersedia. Media internasional seperti The Washington Post dan Reuters telah mengadopsi teknologi AI untuk menghasilkan laporan otomatis mengenai peristiwa tertentu, seperti laporan keuangan atau hasil pertandingan olahraga.Di Indonesia, beberapa media digital mulai mengadopsi AI untuk mendukung produksi berita, terutama dalam aspek analisis data dan personalisasi konten bagi pembaca. AI dapat membantu mengkurasi berita berdasarkan preferensi pengguna, memastikan informasi yang relevan sampai kepada pembaca dengan lebih cepat dan akurat. Selain itu, AI juga digunakan dalam deteksi berita palsu atau hoaks. Dengan kemampuan analisis data yang mendalam, AI mampu meninjau dan membandingkan berita dari berbagai sumber untuk menentukan kredibilitas informasi sebelum disebarluaskan. Dampak AI terhadap Industri Kreatif Teknologi AI membawa perubahan signifikan dalam industri kreatif, termasuk produksi konten dan jurnalistik. Dengan kemampuan analisis yang lebih cepat, AI mampu mengidentifikasi tren terbaru dan memberikan wawasan yang lebih mendalam bagi para kreator konten.Bagi industri media, AI membantu dalam pengelolaan informasi dalam jumlah besar serta personalisasi pengalaman pembaca. Dengan memahami pola konsumsi konten, media dapat menawarkan berita yang lebih relevan bagi audiens. Dalam dunia bisnis, AI mendukung pembuatan materi pemasaran yang lebih inovatif dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Penggunaan AI dalam analisis data pasar juga membantu perusahaan mengambil keputusan yang lebih strategis dalam merancang kampanye promosi.Selain itu, AI memungkinkan efisiensi dalam produksi visual dan multimedia. Teknologi ini dapat menghasilkan video pendek, infografis, hingga desain otomatis yang mempercepat proses kreatif tanpa harus mengorbankan kualitas. Tantangan dan Etika dalam Penggunaan AI Meski AI membawa banyak manfaat, penggunaannya dalam pembuatan konten dan jurnalistik tetap memiliki tantangan. Salah satu isu utama adalah keakuratan informasi dan potensi bias dalam konten yang dihasilkan. AI masih memiliki keterbatasan dalam memahami konteks secara mendalam, sehingga perlu ada pengawasan manusia untuk memastikan kualitas dan kebenaran informasi yang disampaikan. Selain itu, penggunaan AI dalam jurnalistik menimbulkan pertanyaan mengenai etika dan transparansi. Publik perlu mengetahui apakah suatu berita atau konten dihasilkan oleh manusia atau AI. Oleh karena itu, pemilik bisnis dan media perlu memastikan bahwa AI digunakan sebagai alat bantu, bukan pengganti peran jurnalis dan kreator konten sepenuhnya.Regulasi terkait penggunaan AI dalam jurnalistik dan pembuatan konten juga menjadi isu yang semakin banyak dibahas. Pemerintah dan industri perlu menetapkan standar yang jelas mengenai batasan penggunaan AI agar tidak disalahgunakan untuk menyebarkan misinformasi atau menghilangkan aspek kemanusiaan dalam jurnalisme. Masa Depan AI dalam Pembuatan Konten Di masa depan, AI diprediksi akan semakin terintegrasi dalam berbagai aspek pembuatan konten, baik di industri media maupun bisnis. Dengan teknologi yang terus berkembang, AI akan semakin mampu menghasilkan konten yang lebih kreatif, humanis, dan sesuai dengan kebutuhan pasar.Bagi pemilik bisnis di Indonesia, memahami dan mengadopsi teknologi AI dalam strategi pemasaran dan pembuatan konten dapat menjadi keunggulan kompetitif. Dengan pemanfaatan yang tepat, AI dapat membantu bisnis tumbuh lebih cepat, menjangkau lebih banyak pelanggan, serta meningkatkan efektivitas komunikasi dengan audiens. Untuk mendukung adopsi teknologi ini, solusi konsultasi AI dari PT. Teknologi Artifisial Indonesia dapat menjadi pilihan bagi bisnis yang ingin mengoptimalkan penggunaan AI secara strategis dan efektif.Pada akhirnya, AI bukan hanya alat otomatisasi tetapi juga mitra dalam inovasi. Ketika digunakan secara bijak, AI dapat membantu manusia menciptakan konten yang lebih berkualitas, informatif, dan bernilai tinggi bagi masyarakat. Ke depan, kolaborasi antara AI dan manusia akan menjadi kunci dalam menciptakan ekosistem digital yang lebih maju dan berkelanjutan.

Disusun oleh Firda Dwi Aprilyawati
Best Agro Internasional Bersama Indonesia AI Bekali Tim IT dengan Pelatihan AI Intensif

Sebagai bentuk komitmen dalam membangun kapabilitas digital internal, Best Agro Internasional bekerja sama dengan Indonesia AI menyelenggarakan program corporate training bertema AI Essentials for Business Impact: From Fundamentals to Practical Implementation, yang menyasar peserta dari berbagai bidang dalam divisi IT. Pelatihan ini diawali dengan fase persiapan intensif selama dua pekan, mulai tanggal 25 April hingga 3 Mei 2025, yang mencakup penyamaan pemahaman dasar, termasuk penguasaan Python Programming sebagai bahasa pemrograman utama yang digunakan dalam pengembangan AI. Tahap ini juga berfungsi sebagai prasyarat untuk memastikan seluruh peserta memiliki bekal yang setara sebelum memasuki materi inti. Pelaksanaan Online Training dimulai pada 9 Mei hingga 11 Juli 2025, dalam 10 sesi pembelajaran berdurasi 3 jam per sesi, yang dilakukan secara virtual dan interaktif. Selama program berlangsung, peserta mendalami dua topik utama: Machine Learning (ML) dan Natural Language Processing (NLP), dengan kurikulum yang dirancang untuk menjangkau materi dasar hingga tingkat lanjutan. Materi disesuaikan dengan kebutuhan sektor agribisnis dan operasional Best Agro, sehingga peserta tidak hanya mempelajari konsep, tetapi juga terlibat langsung dalam beberapa studi kasus aplikatif yang mencerminkan tantangan nyata di lapangan. Studi kasus ini dirancang untuk memperkuat pemahaman peserta dalam menerapkan teknologi AI dalam konteks industri perkebunan dan pengolahan hasil bumi secara efisien dan berdampak Program ini menjadi langkah strategis bagi Best Agro untuk memperkuat SDM internal agar siap menghadapi tantangan transformasi digital, sekaligus membuka peluang baru dalam pemanfaatan AI untuk mendorong efisiensi dan inovasi berkelanjutan. “Harapannya, kami dari tim IT bisa berpartisipasi dalam project-project AI dan juga bisa membuat laporan yang berbicara untuk perusahaan,” ungkap Denny Zefanya (Information Technology Officer – Best Agro Internasional) saat menyampaikan antusiasmenya terhadap pelatihan ini. Sebagai mitra penyelenggara, Indonesia AI terus berupaya menyediakan program pelatihan yang adaptif terhadap kebutuhan industri, dengan pendekatan pembelajaran praktikal dan berbasis studi kasus, agar setiap peserta mampu mengaplikasikan AI secara langsung dalam pekerjaan mereka.  

Disusun oleh Firda Dwi Aprilyawati
Allianz Siapkan Telenta AI Lewat Pelatihan Intensif Bersama Indonesia AI

Depok, 2025 – Menyambut era kecerdasan buatan yang semakin berkembang pesat, Allianz Indonesia mengambil langkah strategis dengan mengadakan pelatihan intensif bertema “AI Essentials for Business Impact: From Fundamentals to Practical Implementation.” Program ini digelar sebagai upaya mempersiapkan talenta internal agar siap menghadapi transformasi digital sekaligus memperkuat daya saing perusahaan di tengah revolusi teknologi AI yang semakin cepat. Pelatihan ini diselenggarakan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah persiapan pelatihan yang berlangsung mulai tanggal 11-26 April 2025 dan dilanjutkan tahap kedua adalah In-House Training yang berlangsung secara offline selama 7 hari, yang dilakukan pada rentang 28 April - 8 Mei 2025.. Pelatihan ini diikuti oleh karyawan Allianz dari lintas bidang IT seperti Software Engineering dan Business Analyst. Dalam program ini, para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai teknologi Artificial Intelligence (AI) mulai dari konsep dasar hingga aplikasi praktis yang relevan dengan konteks bisnis. Allianz bermaksud membekali timnya dengan kemampuan yang tidak hanya teoritis, tetapi juga aplikatif untuk mendukung inovasi dan efisiensi operasional. Kerjasama Allianz dengan Indonesia AI sebagai mitra pelatihan menghadirkan kurikulum yang terstruktur secara bertahap. Materi pelatihan mencakup tiga bidang utama AI, yaitu Machine Learning (ML), Computer Vision (CV), dan Natural Language Processing (NLP), dimulai dari pengenalan fundamental AI dilanjutkan dengan pendalaman teknik dan implementasi pada studi kasus bisnis nyata. Pendekatan pembelajaran yang mengedepankan praktik ini dipandu oleh mentor-mentor profesional yang berpengalaman di bidang AI Engineering, sehingga peserta mendapatkan pengalaman langsung yang relevan dengan tantangan di dunia kerja. Estuda Maharyo Basuki, salah satu peserta pelatihan mengapresiasi materi yang disampaikan. Ia menilai kurikulum sudah sangat terstruktur dan progresif sesuai dengan tingkat kesulitan yang harus dikuasai. “Materi yang disajikan mencakup sejarah dan perkembangan teknologi AI secara lengkap, serta bagaimana penerapannya pada kasus nyata di lapangan. Use case yang diberikan pun merupakan skenario praktis yang mudah diaplikasikan dalam kehidupan profesional sehari-hari,” ujarnya Salah satu pencapaian menarik dalam pelatihan ini adalah keberhasilan peserta dalam menyusun portfolio project berbasis studi kasus dari Allianz. Salah satu proyek unggulan adalah sistem Deteksi Umur Plat Nomor menggunakan Chatbot dan Object Detector, di mana peserta merancang solusi berbasis AI untuk mengenali plat nomor kendaraan dan memperkirakan usia kendaraan melalui interaksi dengan chatbot cerdas. Proyek ini memadukan kemampuan deteksi visual (object detection) dengan teknologi Natural Language Understanding untuk menghadirkan solusi yang efisien dan terintegrasi. “Proyek-proyek yang diberikan sangat membantu dalam memahami teori secara mendalam, apalagi dengan dukungan bimbingan mentor dan pelayanan panitia yang sangat profesional,” kata Irnawan Eka Putra sebagai Lead Software Engineer yang menjadi peserta pelatihan. Kolaborasi antara Allianz dan Indonesia AI ini menegaskan pentingnya sinergi antara korporasi dan penyedia edukasi teknologi dalam menghadapi tantangan era digital. Allianz tidak hanya mengembangkan kapabilitas teknis karyawan, tetapi juga mendorong budaya inovasi yang berbasis data dan teknologi di seluruh lini organisasi. Hal ini sekaligus menjadi bukti nyata komitmen Allianz untuk terus adaptif dan kompetitif di tengah percepatan transformasi digital. Sebagai mitra transformasi digital terpercaya, Indonesia AI berkomitmen untuk terus memberikan program edukasi dan pendampingan teknologi AI yang aplikatif dan berdampak nyata bagi perusahaan dan institusi di Indonesia. Melalui kerja sama seperti ini, harapannya semakin banyak organisasi yang dapat mengoptimalkan pemanfaatan AI demi meningkatkan produktivitas dan daya saing bisnis.  

Indonesia AI, AI di Indonesia - Logo Indonesia AI